Akses ke Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung Belum Rampung, Erick Thohir Buka Suara : Okezone Economy

Uncategorized71 Dilihat

JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir buka suara perihal akses Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) ke Jalan Tol dan Jalan utama yang saat ini belum rampung. Terutama di Stasiun Karawang.

Menurutnya, lambannya penyelesaian infrastruktur pendukung berupa akses jalan dari dan menuju Stasiun Karawang lantaran pembangunannya baru difokuskan di Stasiun Stasiun Padalarang dan Tegalluar, Jawa Barat (Jabar).

 BACA JUGA:

“Kita kan sudah bilang bahwa proyek ini adalah Jakarta-Bandung yang kita prioritaskan dari awal adalah dua stasiun yaitu di Tegalluar dan Padalarang,” ujar Erick saat ditemui wartawan, Rabu (2/8/2023).

Stasiun KCJB di Karawang memang tidak memiliki akses ke jalan tol dan jalan utama. Sehingga, pada akhir tahun lalu Kementerian BUMN mendorong PT KAI (Persero) agar menginisiasi pembangunan akses tersebut.

Akses yang menghubungkan antara stasiun Karawang, jalan tol dan jalan utama masih dalam tahap konstruksi. Dipastikan finalisasi atas pembangunan tersebut rampung akhir tahun ini.

 BACA JUGA:

Untuk akses di Stasiun Padalarang dan Tegalluar, Erick menyebut sudah siap, sehingga bukan menjadi alasan jika peresmian Kereta Cepat Jakarta-Bandung ditunda. Adapun peresmian dilakukan pada 18 Agustus 2023.

“Sekarang bagaimana? Di Tegalluar sudah mulai siap. Kalau kita secara konteks, ini bukan salah dan benar kalau kita langsung ke Tegalluar kan ke Bandung-nya berlawanan arah, mestinya tidak begitu macet. Kalau di Padalarang di hari Jumat-Sabtu keluar dari tol ke Bandung macet. Ini pilihan bukan salah dan benar,” ucapnya.

Baca Juga: Bertabur Hiburan dan Edukasi Keuangan, Pesta Rakyat Simpedes 2023 Siap Menyapa Warga Bandung


Follow Berita Okezone di Google News

Baca Juga  Bukan Song Hye Kyo atau Jennie BLACKPINK, Ini Target Wanita Indonesia Saat Oplas di Korea : Okezone Lifestyle


Ada empat stasiun utama yang menjadi titik pemberhentian KCJB. Empat stasiun itu diantaranya Stasiun Halim di Jakarta, dan tiga lainnya di Jawa Barat, yakni Stasiun Karawang, Stasiun Padalarang, dan Stasiun Tegalluar.

 BACA JUGA:

Namun, pada tahap awal operasionalnya hanya ada tiga stasiun utama yang difungsikan pemerintah untuk menghubungkan lintasan KCJB dengan panjang 142,3 kilometer (km).

Erick mengatakan, stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang dioperasikan diantaranya Stasiun Halim, Stasiun Padalarang, dan Stasiun Tegalluar. Sementara, Stasiun Karawang belum berfungsi untuk sementara waktu.

“Kita mendorong yang namanya Jakarta-Bandung bisa di Padalarang, bisa di Tegalluar. Karawang (stasiun) kita hold dulu (belum beroperasi),” pungkasnya.

Pada periode enam bulan pertama pasca peresmian KCJB, pemerintah baru mengaktifkan tiga stasiun saja.

Keputusan tersebut didasarkan pada waktu tempuh dan kecepatan kereta dari dan menuju Jakarta-Bandung.

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *